Aksesoris sebenarnya hanya perangkat tambahan saja pada motor yang bisa menambah daya cantik pada motor. Meskipun sebenarnya motor-motor pabrikan sudah menyesuaikan motor mereka dengan sebaik mungkin dan sebaik mungkin. Tapi ada penggunanya yang mungkin tidak puas dan ingin menambahkan beberapa aksesoris tambahan.
Untuk yang ingin menambah aksesoris motor, sebaiknya lengkapi dengan aksesoris yang berguna dan bermanfaat saat berkendara untuk menjaga kenyamanan. Salah satunya menggunakan alat tambahan pentil ban yang memiliki indikator tekanan angin.
Si kecil ini sering dilupakan padahal valve cap (nama lain dari pentil) memiliki fungsi tidak hanya untuk mencegah angin dalam ban bocor. Tutup katup juga berfungsi untuk menurunkan tekanan angin pada ban dengan cara tekan penonjok yang berada di tengah pentil ban. Maka angin akan terpompa keluar dengan sendirinya.
Komponen pentil ban terdiri dari beberapa benda didalamnya. Ada sebuah sil karet, penonjok, dan juga per yang memastikan tutup pentil ban terpasang dengan sempurna. Banyak biker yang menggunakan bentuk-bentuk unik, seperti bentuk peluru, roket dan lain-lain yang ada di bengkel-bengkel pinggir jalan.
Tetapi daripada menggunakan bentuk yang unik lebih baik menggunakan pentil yang memiliki indikator. Jika ban kurang angin, maka akan terlihat pada bagian atas pentil yang memiliki warna merah, kuning dan hijau.
Untuk merah berarti kehabisan angin dan perlu melakukan pengisian. Sementara kuning artinya kekurangan angin jadi perlu menambah angin. Indikator hijau menunjukan kalau ban motor masih memiliki angin yang baik
Jadi tidak perlu menekan-nekan ban, tinggal melihat indikator ini saja. Harga dari aksesoris ini dikisaran Rp 50 ribu untuk empat tutup pentil. Jangan biarkan komponen ini hilang. Akibatnya angin bisa dengan mudah keluar dari ban dan membuatnya kempes. Air dan kotoran tidak diinginkan lainnya juga jadi lebih gampang untuk masuk ke dalam ban.* (RENALDI)